Tingkatkan Nasionalisme, Satgas TMMD Mimika Sosialisasikan Wawasan Kebangsaan

MIMIKA - Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-114 Kodim 1710/Mimika memberikan penyuluhan Wawasan Kebangsaan kepada warga Kampung Atapo, Distrik Mimika Barat, Kabupaten Mimika, Jumat (05/08/2022).

 

Baca juga: Presiden Jokowi Bagikan Bantuan Modal di Pasar Porsea, Pedagang Ucapkan Terima Kasih

Kegiatan penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara tersebut dilaksanakan di Kampung Atapo dengan tujuan untuk membangun generasi penerus bangsa yang berkarakter dan memiliki jiwa nasionalisme. 

Baca juga: Wujudkan Rakyat Harus Sejahtera, Bupati RHS Sampaikan Permohonan Penyeragaman Rumah Penduduk Kepada Presiden RI

Dandim 1710/Mimika Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi selaku Dansatgas TMMD Ke-114 Kodim 1710/Mimika melalui Danki Satgas TMMD Kapten Inf Hasyim Ashari Hubarat mengatakan bahwa penyuluhan Wawasan Kebangsaan yang dilakukan merupakan salah satu sasaran non fisik dalam Program TMMD Ke-114 Kodim 1710/Mimika.

 

Baca juga: Rawan Konflik Kepentingan, Ombudsman Usulkan Perubahan Susunan Pansel OJK

“Dilaksanakannya kegiatan non fisik berupa penyuluhan Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara dimaksudkan untuk menumbuhkan serta meningkatkan semangat gotong-royong, rela berkorban dan pantang menyerah, ” ungkap Kapten Hutabarat.

 

Baca juga: POGEI dan Hoga-Hoga Diperkenalkan Dalam Lawatan Presiden RI Jokowi di Kota Touris Parapat

“Seperti apa yang telah dilakukan oleh para pahlawan dan pendahulu kita, mereka semua dari berbagai daerah bersatu, memiliki sifat pantang menyerah dan rela berkorban maka cita-cita dalam mewujudkan kemerdekaan Negara Republik Indonesia dapat tercapai seperti apa seperti apa yang kita rasakan sekarang ini, ” jelasnya.

 

Baca juga: Gubernur Kalteng, Buka FGD Anti Pungli Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tahun 2022

“Bila kerukunan, persatuan dan kesatuan dapat terbangun dengan baik maka cita-cita dalam mewujudkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat akan tercapai karena pembangunan daerah yang telah diprogramkan oleh pemerintah dapat terus berlangsung aman dan lancer, ” tambahnya. (***)